Oleh Bahasa Inggris VNA &nbsp3 Juli 2024 | 23:20 Waktu Pasifik

Indonesia luncurkan pabrik baterai kendaraan listrik pertama di Asia Tenggara

Mobil-mobil di jalanan Jakarta, Indonesia. Foto oleh Pexels

Indonesia meluncurkan pabrik baterai kendaraan listrik (EV) pertamanya pada hari Rabu, yang juga merupakan yang pertama di Asia Tenggara.

Pabrik yang berlokasi di kota Karawang, Jawa Barat, milik PT HLI Green Power, perusahaan patungan antara Perusahaan Baterai Indonesia dan produsen Korea, Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution (LGES).

Dengan investasi sebesar US$1 miliar, pabrik tersebut dapat memproduksi hingga 10 Gigawatt jam (GWh) sel baterai setiap tahun untuk menyediakan 150.000 kendaraan listrik.

PT HLI Green Power diperkirakan akan menghabiskan $2 miliar untuk meningkatkan kapasitas pembangkit menjadi 20 GWh.

Pabrik tersebut merupakan bagian dari kesepakatan baterai kendaraan listrik senilai $9,8 miliar yang ditandatangani antara Indonesia dan LG pada tahun 2020.

Berbicara pada upacara peresmian, Presiden Indonesia Joko Widodo menekankan bahwa pembukaan pabrik tersebut menandai babak baru yang menunjukkan keinginan Indonesia untuk menjadi mitra global dalam rantai pasokan kendaraan listrik.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan kesiapan Indonesia untuk menjadi pemain kunci dalam rantai pasokan kendaraan listrik global.

Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia dan cadangan besi, tembaga, dan bauksit yang merupakan komponen penting baterai EV.



Sumber