obi-toppin-getty.png
Gambar Getty

Itu Pemain Indiana Pacers dan maju Obi Toppin telah menyetujui kesepakatan empat tahun senilai $60 juta, menurut Adrian Wojnarowski. Meskipun Toppin akan menjadi agen bebas tidak terbatas, kedua belah pihak dapat menyelesaikan bisnis mereka lebih awal berkat aturan baru dalam perjanjian tawar-menawar kolektif yang memungkinkan tim untuk bernegosiasi dengan agen bebas mereka sendiri setelah Final berakhir. Tim dapat bernegosiasi dengan agen bebas mana pun mulai Minggu malam pukul 6 sore ET.

Toppin, yang menghabiskan tiga musim pertamanya di liga bersama Klub New York Knicksdiperdagangkan ke Pacers musim panas lalu. Kampanye pertamanya di Indianapolis merupakan kesuksesan besar, karena ia mencetak rata-rata 10,3 poin dan 3,9 rebound dengan akurasi tembakan 57,3% dari lapangan, termasuk 40,3% dari belakang garis tiga angka. Semua pencapaian itu merupakan pencapaian tertinggi dalam kariernya. Dalam prosesnya, ia menjadi pemain pertama yang memenuhi syarat di NBA sejarah untuk menembak setidaknya 70% pada 2-pointer dan 40% pada 3-pointer.

Gaya Pacers yang sangat cepat menonjolkan atletis dan kemauan Toppin untuk berlari, dan dia menjadi target favorit untuk Tyrese Haliburton Dan TJ McConnell. Meski hanya bermain 21 menit per game, Toppin melakukan 101 dunk musim lalu, yang menempati peringkat ke-22 di liga, termasuk sejumlah slam yang menjadi sorotan. Haliburton mengatakan kepada CBS Sports bahwa umpan favoritnya adalah yang dia lemparkan sepanjang musim adalah pukulan lob ke Toppin melawan Charlotte Hornets.

Berkat Toppin, pemain cadangan Pacers mencetak rata-rata 46,8 poin dan melakukan tembakan 51,3% dari lapangan, yang keduanya menduduki peringkat pertama di liga. Kemampuan pemain cadangan mereka untuk memacu kecepatan, menggerakkan bola, dan mencetak gol sesuka hati merupakan alasan utama Pacers memenangkan 12 pertandingan lebih banyak daripada yang mereka lakukan musim lalu dan lolos ke babak playoff untuk pertama kalinya sejak 2020.

Sesampainya di sana, mereka menurunkannya Tim Bucks Milwaukee dan New York Knicks membuat kejutan ke final Wilayah Timur. Meskipun mereka tersapu oleh Pemain Boston Celtics di babak itu, mereka bisa dibilang memberi sang juara bertahan ujian terberat mereka di pascamusim, dengan empat kekalahan terjadi dengan selisih lima poin atau kurang. Selama babak playoff, Toppin mempertahankan produktivitasnya dan mencetak rata-rata 10,9 poin dan 4,4 rebound dengan pembagian 54,1/35,7/76,0.



Sumber