Nikki Hiltz, pelari jarak menengah transgender asal Amerika, lolos ke Olimpiade Paris 2024 di final lari 1500m putri, dengan catatan waktu 3:55,53. Rekor sebelumnya dipegang oleh Elle St. Pierre, yang mencatat waktu 3:58,03 di uji coba lintasan dan lapangan tahun 2021.
Hiltz merenungkan pencapaian tersebut dalam sebuah postingan instagramsebagian tulisannya: “Kemarin sore di Eugene Oregon, impian masa kecil saya menjadi kenyataan. Saya tidak yakin kapan ini akan benar-benar terwujud… Yang saya tahu adalah hari ini saya bangun dengan rasa syukur yang besar untuk orang-orang saya, diliputi oleh semua cinta dan dukungan, dan dipenuhi dengan kegembiraan karena saya bisa berlomba dengan orang-orang yang sangat saya cintai dan hormati di lintasan balap untuk mencari nafkah.”
Hiltz sebelumnya memenangkan medali perak pada nomor lari 1500m di Kejuaraan Dunia Dalam Ruangan pada bulan Maret, dan mereka kini akan menuju Olimpiade pertama mereka. Mereka akan bergabung dengan Emily Mackay, yang berada di posisi kedua dengan catatan waktu 3:55.90, dan St. Pierre, yang berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 3:55.99.
“Ini lebih besar dari sekedar saya,” Hiltz mengatakan kepada NBC“Ini hari terakhir Bulan Pride, dan saya ingin menjalankannya untuk komunitas saya. Semua orang LGBTQ, kalian semua membawa saya pulang ke 100 terakhir. Saya bisa merasakan cinta dan dukungan.
“Dengan bergabung bersama mereka berdua, maksud saya, Elle St. Pierre telah mengangkat harkat lari jarak jauh putri. Saya melihat catatan waktunya, dan saya pikir itu tidak mungkin. Kami semua harus bangkit karena dia. (Ini) tim yang luar biasa, luar biasa yang kami kirim ke Paris.”
Di Olimpiade, lari 1500m wanita dimulai pada 6 Agustus pukul 4:05 pagi ET.
