Jakarta. Agoes Projosasmito, 68, berhasil masuk ke dalam lima besar orang terkaya di Indonesia, menurut Daftar Miliarder Real-Time Forbes. Lonjakan kekayaan Agoes tak lepas dari menguatnya kinerja saham perusahaannya, Amman Mineral Internasional (AMMN).
Pada hari Selasa, kekayaan bersih Agoes Projosasmito mencapai $8,9 miliar (sekitar Rp142 triliun), menempatkannya di urutan kelima di antara orang terkaya di Indonesia dan melampaui raja petrokimia dan tekstil Sri Prakash Lohia, yang kini berada di peringkat keenam dengan kekayaan bersih $8,3 miliar. Pada bulan April, Agoes menduduki peringkat keenam dengan kekayaan bersih $6,2 miliar.
Agoes Projosasmito kini berada tepat di belakang Michael Hartono dari Grup Djarum, yang menempati posisi keempat dengan kekayaan bersih $22,8 miliar. Posisi tiga teratas tetap ditempati oleh Prajogo Pangestu dengan $72,6 miliar, Low Tuck Kwong dengan $25,4 miliar, dan Robert Budi Hartono dengan $23,7 miliar.
Saham AMMN naik 3,16 persen menjadi Rp 13.050 pada akhir sesi pertama perdagangan Selasa. Secara year-to-date, sahamnya sudah meroket hingga 97,73 persen.
Amman Mineral go public di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 7 Juli 2023 dengan harga penawaran umum perdana (IPO) Rp1.695 per saham. Hingga akhir sesi pertama perdagangan Selasa, saham tersebut sudah melonjak 670 persen dari harga IPO.
Amman Mineral adalah perusahaan pertambangan tembaga dan emas terbesar kedua di Indonesia, yang mengoperasikan tambang Batu Hijau di Pulau Sumbawa.
Agoes Projosasmito merupakan penerima manfaat utama Amman Mineral Internasional (AMMN) dan menjabat sebagai presiden komisaris perusahaan. Agoes secara tidak langsung memegang saham AMMN melalui AP Investment yang menguasai 15,45 persen Amman Mineral. AP Investment juga merupakan entitas pengendali AMMN.
Berdasarkan perdagangan tanggal 28 Mei, nilai kepemilikan AP Investment—dan juga Agoes Projosasmito—di Amman Mineral berjumlah sekitar Rp 146 triliun.
Selain itu, Alexander Ramlie, 51, tercatat sebagai orang terkaya ke-11 di Indonesia dengan kekayaan bersih $4,2 miliar. Dia adalah presiden direktur Amman Mineral Internasional.
Alexander Ramlie memegang saham AMMN secara tidak langsung melalui Alpha Investasi Mandiri yang memiliki 7,1 persen saham AMMN atau setara dengan nilai kepemilikan Rp 67,29 triliun.
Tag: Kata Kunci:
